ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammadun buka suara setelah kelakuannya merokok saat rapat bareng guru hingga ditegur oleh guru bernama Amalia. Muhammadun mengaku salah atas tindakannya itu dan meminta maaf.
"Memang saya datang berokok, saya minta maaf, tapi Amalia (guru yang menegur Muhammadun) itu juga jaraknya 6-7 meter," ucap Muhammadun, dilansir detikSulsel, Rabu (11/9/2024).
Muhammadun lantas menjelaskan sebenarnya hanya sebatas membawa rokok. Dia menyebut rokok tersebut disimpan dan tidak ditunjukkan kepada peserta rapat seperti yang disampaikan oleh Amalia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak seperti yang dia (Amalia) ekspresikan rokok (ditenteng ke atas) apa tidak, rokok saya itu dilipat di tangan. Lalu saya minta asbak, itu untuk mematikan rokok saya. Itu yang sebenarnya terjadi," terangnya.
Muhammadun juga bicara soal Amalia yang diistirahatkan dalam pengajaran setelah kejadian tersebut. Dia mengaku tidak ikut campur karena Amalia merupakan guru swasta.
Tak hanya itu, Muhammadun menjelaskan soal dirinya menggunakan sandal jepit saat rapat tersebut. Dia beralasan sedang memiliki penyakit.
Baca berita selengkapnya di sini.
(rdp/idh)