PON 2024: Muay Thai DKI Jakarta Raih 1 Perak dan 2 Perunggu

2 hours ago 1
ARTICLE AD BOX

Medan -

Tim Muay Thai DKI Jakarta sudah menuntaskan kiprahnya di PON 2024 Aceh-Sumatera Utara. Mereka pulang tanpa medali emas.

Total ada tiga medali dibawa tim Muay Thai DKI, yakni medali perak di nomor seni dan dua medali perunggu di nomor tarung.

Koleksi medali perak berasal dari nomor seni muayboran beregu putra oleh atlet atas nama Muhammad Firdaus Al Qodri dan Kizbulloh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk kategori nomor seni muayboran sendiri diikuti oleh delapan provinsi, yakni DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Barat, Papua Tengah, Sulawesi Utara, Aceh, Sumatera Utara dan Kalimantan Selatan.

Atlet DKI Jakarta Firdaus Al Qodri dan Kizbulloh menempati peringkat kedua dengan memperoleh nilai 8,16 dibawah atlet Jawa Timur dengan memperoleh nilai 9,5. Posisi ketiga ditempati atlet Papua Tengah dan Aceh dengan nilai 8,13 dan 7,9.

Nomor seni muayboran memang tidak masuk target yang dipasang Pengprov ke KONI DKI Jakarta.

"Dengan perolehan medali perak ini salah satu medali yang sangat dibanggakan juga karena kami hanya dapat satu perak dan dua perunggu," Kata Pelatih Seni Fardin dalam rilis kepada detikSport.

Saat ditanya lawan terberat, Fardin menyebut Jatim karena semua gerakannya nyaris sempurna. Sementara itu, atlet boran DKI Jakarta hanya dikasih waktu TC satu bulan.

"Waktu TC atlit kami cuman satu bulan, kalau kami dikasih waktu TC dua atau tiga bulan kami bisa lebih bagus dari Jawa Timur," terangnya.

Firdaus dan Kizbulloh sangat bangga dengan pencapaian mereka. Sebab di Babak Kualifikasi (BK) PON pada Agustus 2023 mereka hanya finis posisi ketiga dengan meraih medali perunggu.

"Kami tentunya sangat bangga dengan capaian di PON XXI/2024 ini, karena sebelumnya kami perunggu tapi di PON ini kami bisa buktikan lewat latihan dan keseriusan selama TC kami bisa merebut perak dan bagi kami ini pencapaian karena sebelumnya tidak bicara target."

(mrp/raw)

Read Entire Article